Turun ke Jalan, Mahasiswa Berikan Kartu Kuning untuk Jokowi-JK
Photo : D.A.H |
Semarang (18/03) - Di hari ke-149 pemerintahan presiden Joko Widodo (Jokowi) dan wakil presiden Jusuf Kalla (JK), mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi se-Semarang melakukan aksi bertemakan “Kartu Kuning untuk Jokowi-JK” sebagai peringatan kepada pemerintah yang dinilai telah membawa Indonesia menuju situasi darurat. Aksi ini berlangsung secara damai di seputaran Jalan Pahlawan, dimulai dari Undip Pleburan dan kemudian menuju Kantor Gubernur Jawa Tengah, dikawal oleh sejumlah personil dari Kepolisian Jawa Tengah.
Koordinator aksi, Ade Pradena dari BEM-KM Undip, memaparkan bahwa ada tujuh tuntutan yang ditujukan kepada pemerintah agar ada perubahan sikap pemerintah dalam jangka waktu satu bulan kedepan atau mahasiswa akan kembali lagi untuk memberikan “kartu merah” dan menuntut presiden dan wakil presiden untuk mundur. Tuntutan ini disambut oleh perwakilan DPRD Jawa Tengah yang diikrarkan dengan pembacaan ulang tujuh poin tuntutan mahasiswa kepada pemerintah.
“Aksi ini dilakukan menyusul aksi-aksi serupa yang dilaksanakan oleh mahasiswa-mahasiswa di berbagai kota lainnya di Indonesia seperti Malang, Bandung, dan berikutnya di Bogor dan Jakarta”, papar Ade yang menjelaskan bahwa aksi ini merupakan bagian dari aksi selaras “Indonesia Darurat”. Aksi ini pun ditutup dengan pembacaan doa serta nyanyian lagu-lagu perjuangan mahasiswa diselingi dengan puisi. (Djaka)
Post a Comment