HTTS 2015 : Generasi Muda Tanpa Rokok
Photo by : Djaka |
Meskipun setiap tahun acara peringatan
ini digelar, baru kali ini HTTS bekerja sama dengan UKM NAPZA UNDIP. Peserta
pun tidak hanya dari FKM. Terlihat, banyak peserta yang berasal dari fakultas
lain. “HTTS kali ini kami tidak hanya meminta delegasi dari fakultas lain, namun
juga universitas lain di Semarang. Kali ini yang berkesempatan hadir
diantaranya delegasi dari Udinus, Unimus, juga perwakilan dari ISMKMI”, tutur
Sannita Debora selaku sekretaris acara.
HTTS FKM Undip 2015 selain
menghadirkan Rektor Undip, dihadiri juga oleh Dekan FKM Undip, Kenang Semarang
2015, Putra-Putri FKM 2014, serta Ketua dan Wakil Ketua BEM Undip 2015. Dalam
sambutannya, Rektor Undip Prof. Dr. Yos Johan menyatakan dukungannya terhadap
Undip GO KTR yang telah lama dicanangkan oleh FKM Undip. Hal ini tertuang dalam
Pakta Integritas yang telah ditandatangani ketika terpilih menjadi Rektor Undip
Periode 2015-2019.
Kenang Semarang 2015, Dika Fadlika
beserta peserta mendeklarasikan mahasiswa Undip bebas asap rokok. Poin-poin
yang tertuang dalam deklarasi tersebut diantaranya:
1.
Sadar akan dampak
buruk merokok
2.
Mendukung dan
berperan aktif dalam segala upaya pengendalian dampak buruk rokok
3.
Akan senantiasa
memperjuangkan KTR di Undip
4.
Mengajak untuk
mendukung terwujudnya program KTR di seluruh kawasan Undip
5.
Berkomitmen dan
siap mengawal serta mendukung setiap kebijakan Rektor tentang KTR
Risky Haerul Umam selaku ketua BEM
Undip 2015 pada orasinya menyatakan bahwa Bem Undip pun akan turut serta
mendukung Undip GO KTR. Dimulai dari dilarangnya pengurus Bem Undip untuk
merokok di kawasan Student Center yang menjadi sekretariat selama ini. Yang
perlu digarisbawahi, KTR bukanlah suatu pelarangan untuk merokok. Namun, KTR
dilaksanakan untuk menempatkan perokok pada tempatnya. Sehingga asap rokok yang
mereka hasilkan tidak mencemari dan merugikan mereka yang bukan perokok. (Lu’Luatul)
Post a Comment