Grand Opening School of Speaking: Bukan Hanya Soal Bicara
Photo: BEM FKM Undip |
Senin (7/3) BEM FKM Undip resmi
membuka kegiatan prestise di awal kepengurusannya, yaitu “School of
Speaking”. Kegiatan ini merupakan agenda tahunan BEM yang dilaksanakan untuk
menyalurkan bakat dan mengasah kemampuan dalam hal public speaking. Peserta
adalah mahasiswa-mahasiswi aktif FKM Undip angkatan 2014 dan 2015.
Bertempat di gedung E, kegiatan ini
dibuka dengan harapan peserta School of Speaking dapat berkomitmen penuh dalam
rangkaian pelatihan selama satu bulan. Dalam sambutannya, Ketua Panitia Annisa
Ayunda (A-2014) menyampaikan bahwa peserta dibagi dalam tiga kelas yang
masing-masing kelas akan diisi oleh trainer yang mumpuni di bidangnya. Tiga kelas
tersebut diantaranya TMC (Training of Moderator and MC), TnT (Tips and Trip
Public Relation), dan ECC (English Conversation Class). Pelatihan ini mempunyai
sistem tersendiri dan diakhir kegiatan peserta akan diwisuda sesuai indikator
kelulusannya.
Grand Opening inidiisi oleh trainer
muda asal teknik sipil Undip, yaitu Muh Nur Sholeh, ST, MT. Dia mengatakan bahwa
public speaking adalah meyakinkan diri
kita untuk berbicara. Jadi untuk memulainya adalah yakin dulu pada diri
sendiri. Soal salah atau benar itu bisa ditangani karena memang mahasiswa masih
dalam tahap berproses dan terus belajar. Antusiasme peserta semakin nampak ketika
dia bercerita tentang pengalamannya dalam public
speaking.
Kemampuan public speaking adalah hal yang mutlak diperlukan oleh seorang SKM
(Sarjana Kesehatan Masyarakat). Karena dalam pekerjaannya akan banyak berhubungan
dengan masyarakat atau publik. Oleh karenanya kemampuan ini harus dipelajari, diasah
dan terus dilatih. Selain itu, ilmu dan sharing dari trainer akan sangat membantu
mahasiswa dalam dunia perkuliahan seperti presentasi dan mengungkapkan pendapat
dengan cara yang benar dan santun.
Seperti yang telah dikatakan Annisa,
harapannya adalah peserta pelatihan dapat mengikuti acara dari awal sampai akhir
dan lulusan dari School of Speaking dapat menerapkan ilmunya dimana pun. (Oktavia Winarti)
Post a Comment