Potret Mahasiswa FKM Undip dalam Menorehkan Prestasinya

Photo: Dokumen Pribadi

Mahasiswa FKM Undip kembali menunjukkan taringnya di bidang non-akademik. Kali ini, dua gelar dari dua kompetisi yang berbeda berhasil diraih. Wildan Nur Aiman (FKM 2014), Shinta Trinovia (FKM 2014), serta Arsika (FKM 2015) meraih Juara 1 dalam Debate Competition of Public Health DIY-Jateng yang diselenggarakan oleh FKM Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta. Wildan mengungkapkan bahwa sebenarnya pengalaman tim mereka masih minim, namun karena diamanahkan mewakili FKM Undip, mereka memutuskan untuk mencoba. Persiapan dilakukan dengan mencoba berdiskusi bersama mahasiswa FKM Undip yang sudah pernah mengikuti lomba debat. “Bahkan sampai saatnya lomba pun kami tetap belajar,” tuturnya.

Wildan berharap pihak dekanat dapat lebih mendukung mahasiswanya yang telah mencoba mengharumkan nama baik FKM. “Jangan hanya didukung ketika sudah mendapakan juara saja. Tetapi sebelum itu pun juga sebaiknya didukung, terutama dalam bentuk dana dan transportasi,” harap Wildan. Selain itu, Wildan juga menambahkan untuk teman-teman mahasiswa jangan pernah takut untuk mengikuti kompetisi, jangan pernah takut kalah. Karena kemenangan sesungguhnya ketika kita mengikuti kompetisi bukan diwujudkan dalam bentuk piala, sertifikat, ataupun uang tunai. “Tapi kemenangan sesungguhnya adalah ketika kita bisa mengambil manfaat yang sebesar-besarnya dari kompetisi tersebut. Semoga sedikit karya kami untuk mengharumkan nama baik FKM Undip bisa menginspirasi teman-teman lainnya untuk terus berkarya.” tutup Wildan.

Kemenangan selanjutnya didapat dari kompetisi bidang keolahragaan, yaitu basket. Tim Basket Putra FKM Undip yang terdiri dari Muhammad Qifran Qirana (FKM 2014), Alberto Asali (FKM 2013), Aji Jayeng Pamungkas (FKM 2015), Bernadus Oktavain Widyantara (FKM 2015), Fiqih Naila Fikar (FKM 2013), Muhammad Toha (FKM 2014), Parlim Santo Petra Yogobi (FKM 2015), Adhiatma Setiawan Nugroho (FKM 2015), Muhammad satria pujasakti (FKM 2015), dan Phoa Billy Abintaka (FKM 2015) berhasil meraih juara 1 dalam Stifar Cup 2016 yang diselenggarakan oleh Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Semarang.

Kompetisi tingkat Kota Semarang ini diikuti oleh beberapa peserta, diantaranya FK Unissula, Stifar, Stikes Widya Husada, dan Akademi Teknik Elektro Medik. “Untuk persiapannya, tim sudah melakukan latihan selama kurang lebih sebulan,” tutur Muhammad Qifran selaku Kadiv Basket Sportyca FKM Undip. Ketika ditanya mengenai apa harapannya untuk bisa lebih baik, Qifran menyatakan keinginannya mempunyai lapangan yang layak dan dukungan yang maksimal baik dari pihak Dekanat maupun teman-teman mahasiswa. “Contohnya kita ingin lapangan basket di plester dan dukungan dana setiap kali mengikuti event. Yang terpenting juga semua anak FKM bisa jadi supporter kita terus karena mereka bagian dari semangat kami,” tambahnya.

Dengan kemenangan dua tim diatas baik di bidang penalaran maupun minat bakat membuktikan bahwa mahasiswa FKM tidak hanya berfokus pada kegiatan belajar mengajar namun juga mempunyai semangat berprestasi. Semoga hal ini bisa memacu mahasiswa lainnya untuk berprestasi. (Lu’lu’atul Khodijah)