Perbaiki Pola Tidur Selagi Libur Semester, yuk!
Sumber : Pinterest
Seorang
mahasiswa tentunya sudah tidak asing lagi dengan yang namanya begadang atau
berjaga tidak tidur sampai larut malam. Bahkan, begadang telah menjadi
rutinitas bagi sebagian mahasiswa selama masa perkuliahan, terutama pada masa
Ujian Akhir Semester (UAS).
Berdasarkan
kuesioner yang telah dibagikan, terdapat 95,2% mahasiswa yang mengalami kurang
tidur selama masa UAS. Mahasiswa sendiri termasuk ke dalam kelompok dewasa
dengan rentang usia 18-40 tahun yang membutuhkan waktu tidur selama 7-8 jam per
harinya. Tidur
diperlukan oleh tubuh untuk beristirahat setelah seharian beraktivitas. Apabila
kebutuhan tidur tidak tercukupi, tentunya akan menimbulkan dampak negatif bagi
tubuh itu sendiri.
Menurut Kementrian
Kesehatan, terdapat beberapa ancaman yang diakibatkan oleh kurangnya waktu
tidur. Ancaman tersebut di antaranya adalah kehilangan konsentrasi, peningkatan
stress, penuaan kulit, serta berpotensi mengundang berbagai penyakit seperti
jantung, tekanan darah tinggi, stroke, dan diabetes.
Berdasarkan
kuesioner yang telah dibagikan, mahasiswa dengan waktu tidur yang kurang akan mengalami pusing, lemas, suasana hati yang
kacau, mata memerah, mata panda, bahkan pegal linu. Oleh karena itu, perlu
adanya perbaikan pola tidur bagi mahasiswa untuk mengindari dampak-dampak
negatif tersebut.
Memperbaiki
pola tidur sangat memungkinkan untuk dilakukan oleh mahasiswa pada masa liburan
semester seperti saat ini. Akan tetapi, sebanyak 35,7% mahasiswa yang mengisi
kuesioner mengaku mengalami kesulitan dalam memperbaiki pola tidurnya.
Adapun tips
sederhana untuk memudahkan kita dalam upaya memperbaiki pola tidur adalah
sebagai berikut:
Tetapkan waktu tidur yang teratur
Jam tidur
yang berantakan dapat mengganggu jam biologis tubuh. Susun jadwal tidur sesuai
anjuran, yaitu 7-8 jam.
Kuatkan niat dan komitmen
Tanamkan
alasan yang kuat untuk memperbaiki pola tidur.
Hindari konsumsi kopi, rokok, dan alkohol
Kafein dan
senyawa lain di dalam kopi, rokok, dan alkohol dapat menjadi simulan bagi pusat
syaraf manusia hingga menyebabkan susah tidur. Lebih disarankan untuk minum air
putih.
Sempatkan untuk berolahraga setiap hari
Tubuh yang
selalu aktif akan sangat membantu dalam menciptakan tidur yang nyenyak di malam
hari. Hindari olahraga menjelang waktu tidur, agar tubuh dapat rileks.
Matikan dan jauhkan gadget dari jangkauan
Bermain
gadget seringkali menjadi penyebab seseorang lupa waktu, termasuk waktu untuk
tidur.
Atur kondisi kamar senyaman mungkin
Besihkan
kamar, atur letak benda-benda dalam kamar senyaman mungkin, dan matikan lampu
ketika hendak tidur jika dirasa perlu.
Tenangkan pikiran dan mental
Jangan
terlalu banyak memikirkan masalah menjelang tidur, serta atur pernapasan jika
perlu.
Nah, itu dia sedikit tips yang
bisa dilakukan untuk memperbaiki pola tidur. Selamat mencoba, ya! (Aulya Ulfatad)
Sumber:
Post a Comment