Kasus Hipertensi Naik: Lakukan 5 Pola Hidup Sehat!

Sumber: Pixabay

Hipertensi adalah suatu kondisi dimana tekanan darah sistolik dan diastolic tubuh seseorang lebih/sama dengan 140 mmHg dan 90 mmHg. Namun, hipertensi dikenal sebagai The Silent Killer karena penyakit ini tidak menunjukkan gejala khusus karema gejala umum seperti gejala penyakit biasa sehingga susah dideteksi.

Diperkirakan hanya 1/3 kasus hipertensi di Indonesia yang terdiagnosis, sisanya tidak terdiagnosis. Kebanyakan kasus Hipertensi dapat terdeteksi setelah penderita mengalami kompliksi atau disaat keadaan sudah parah sehingga perlu mewaspadai beberapa gejala umum dari hipertensi seperti sakit kepala/pusing, jantung berdebar debar, gelisah, penglihatan kabur, mudah lelah, telinga berdenging, mimisan, vertigo dll.

Sumber: Facebook

Di Indonesia hipertensi menjadi salah satu dari 10 penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Menurut Riset Kesehatan Dasar 2018, hasil pengukuran pada penduduk berusia lebih dari sama dengan 18 tahun menunjukkan  prevelansi hipertensi di Indonesia mencapai 34,1% dengan estimasi kasusnya sebesar 63.309.620 orang, sedangkan angka kematiannya sebesar 427.218. Kelompok umur yang mengalami hipertensi didominasi oleh umur 55-64 tahun yaitu 55,2%.

Dari kelompok umur tersebut, dapat dianalisis bahwa salah satu factor yang menyebabkan terjadinya hipertensi adalah pola hidup yang salah yang sudah dijalani bertahun tahun lamanya. Dengan pola hidup buruk selama remaja atau saat sudah dewasa menyebabkan adanya potensi yang besar untuk terkena penyakit kronis di masa tua. Tentu saja hal ini tidak kita inginkan. Harapannya adalah kita bisa menikmati masa tua tanpa merasakan kesakitan apa apa. Maka dari itu, kita memperbaiki pola hidup menjadi lebih sehat untuk mencegah kemungkinan terkena penyakit hipertensi di kemudian hari. 

Lantas pola hidup yang sehat itu bagaiman sih? Berikut 6 pola hidup sehat yang bisa kamu terapkan!

1. Mengontrol konsumsi garam

Sumber: tribunnews.com

Asupan garam berlebih akan meningkatkan kadar natrium dalam tubuh yang bisa berimbas pada tekanan darah maka dari itu jangan terlalu sering memakan makanan yang terlalu asin. Aalangkah baiknya mengonsumsi makanan yang lebih sehat yang mempunyai kandungan yang komplit dan seimbang seperti yang ada dalam buah dan sayur

2. Berolahraga teratur

Sumber: www.qoala.app

Olahraga adalah aktivitas fisik yang seringkali dikeluhkan oleh Sebagian besar orang sebagai kegiatan yang melelahkan tetapi manfaatntya ternyata tidak main main loh… Saat berolahraga, tubuh kita akan bergerak, hal ini membuat detak jantung meningkat  dan tekanan darah menurun sehingga resiko terkena hipertensi semakin kecil

3. Mencegah Obesitas

Sumber: dinkes.banjarmasinkota.go.id

Obesitas/berat badan yang berlebih berkaitan erat dengan tekanan darah tinggi karena meningkatkan aliran darah dan resistensi pembuluh darah sistemik atau perifer. Jika dibiarkan terus menerus tanpa ada usaha untuk menurunkan berat bedan makan akan berujung pada hipertensi. Untuk mencapai berat badan ideal maka ahrus membiasakan diri dengan olahraga rutin dan mengatur asupan makanan yang masuk ke tubuh.

4. Hindari merokok dan minum Alkohol

Sumber: id.wikihow.com

Kebiasaan merokok dan minum alcohol sepertinya mulai menjadi budaya bagi Sebagian anak muda. Jika tidak melakukan 2 hal tersebut dianggap tidak keren dan ketinggalan zaman padahal dampak negative yang ditimbulkan sangatlah besar. Dalam rokok terdapat tembakau yang mengandung zat kimia yaitu nikotin, nikotin yang masuk kedalam tubuh akan memberi sinyal pada otak untuk melepaskan hormon adrenalin sehingga terjadi pengecilan pada diameter pembuluh darah yang menyebabkan terjadinya peningkatan tekanan darah.

Sedangkan minuman keras meningkatkan akdar kortisol dalam darah sehingga aktivitas rennin-angiotensin aldesterol system (RAAS) dan mempersempit pembuluh darah yang berujung pada kerusakan pembuluh darah dan organ dalam tubuh sehingga fungsi organ tidak bisa berjalan baik yang menyebabkan resiko terkena hipertensi semakin tinggi.

5. Melakukan check tekanan darah secara rutin

Sumber: www.halodoc.com

Pemeriksaan terhadap tubuh secara berkala memudahkan kita dalam memantau kondisi Kesehatan termasuk mengetahui tekanan darah kita berada di batas normal, bawah ataukah tinggi. Jika ternyata tinggi, maka kita bisa mencegah keadaan tersebut semakin parah dengan melakukan berbagai upaya seperti yang telah disebutkan diatas tadi.

.

Nah, itulah pola hidup sehat yang bisa kita terapkan untuk mencegah penyakit hipertensi. Seperti kata pepatah, didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat sehingga kita akan merasa bahagia dan nyaman dalam menjalani hidup. (Azra Aniqah)