Kunjungan Industri Prodi S1 K3 di PT Pura Barutama

 

Sumber: Dokumentasi Pribadi

    Kunjungan Industri merupakan salah satu kegiatan yang bertujuan menambah wawasan secara langsung. Kegiatan ini juga merupakan salah satu kegiatan yang positif, karena dapat menambah wawasan mahasiswa mengenai SMK3 yang diterapkan pada suatu perusahaan.

    Bersama dengan Kepala Program Studi K3, dosen K3, dosen teknik Industri, serta mahasiswa program studi K3, melakukan kunjungan industri ke PT Pura Barutama yang berlokasi di Kudus, Iawa Tengah pada Rabu (15/5/24).

    PT Pura Barutama merupakan salah satu anak Perusahaan dari Pura Group yang berkantor pusat di Kudus merupakan suatu perusahaan swasta yang bergerak pada berbagai bidang seperti percetakan, pengolahan plastik, kertas, konstruksi, pembuatan mesin, dan pembuatan jalan raya.

    Saat melakukan kunjungan industri, mahasiswa prodi K3 diberikan APD berupa masker dan hair cap. Lalu, mahasiswa berkeliling ke tempat kerja untuk melakukan observasi dalam proses pembuatan kertas sebagai pembungkus makanan, puntung rokok, piagam presiden, STNK, paspor, dan lain sebagainnya. PT Pura Barutama juga terlibat dalam 90% pembuatan kertas yang kita gunakan dalam sehari hari.

    Saat melakukan observasi di PT Pura Barutama, mahasiswa mengamati proses mesin yang sedang beroperasi dengan mengeluarkan suara yang keras di ruang kerja dan terdapat bau bahan kimia yang sangat menyengat. Para pekerja berdiri selama kurang lebih 4 jam dalam melakukan pekerjaan yang mengakibatkan rasa pegal di bagian kaki. Dengan ini, menunjukkan bahwa observasi yang dilakukan oleh mahasiswa S1 K3 adalah dengan mengobservasi aspek keselamatan dan Kesehatan kerja yang ada di PT Pura Barutama.

    PT Pura Barutama juga memberikan APD berupa ear plug kepada pekerjanya untuk melindungi pendengaran mereka pada saat melakukan pekerjaan. Pekerja juga menggunakan masker dalam bekerja untuk meminimalisirkan bau kimia yang terhirup ke saluran pernapasan. PT Pura Barutama juga memberikan kursi yang memiliki bantalan kepada pekerja-pekerjanya agar dapat merasakan kenyamanan pada saat bekerja serta melakukan peregangan tubuh agar terhindar dari Carpal Tunnel Syndrome (CTS). (Rasyid Rinaldi Azhar)