Maggot: Membentuk Stigma Positif dalam Pengelolaan Sampah di Desa Karangjompo

Sumber: Dokumentasi Pribadi 

Karangjompo, Tirto, Kab. Pekalongan (07/08/2024) Tim II KKN Universitas Diponegoro (Undip) tahun 2023/2024. Mahasiswa berasal dari Psikologi atas nama Ghaza Ugama Al Ghozi telah melaksanakan program kerja multidisiplin di Desa Karangjompo dengan fokus pada Memberikan stigma positif serta dukungan mengenai Pengelolaan Sampah dengan Budidaya Maggot. Program ini hadir untuk memberikan alternatif solusi cara mengatasi masalah sampah organik dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal melalui penggunaan maggot sebagai dekomposer atau pengurai.

Salah satu mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro periode 2023/2024 di Desa Karangjompo, Ghaza Ugama Al Ghozi, melaksanakan program fokus memberikan Stigma Positif serta dukungan mengenai Pengelolaan Sampah dengan Budidaya Maggot. Maggot yang sebelumnya telah berhasil diterapkan di lokasi lain yang mengalami permasalahan serupa. Belajar dari Bapak Rudi Hanama, Ketua TPS3R Banyularva yang telah berhasil melaksanakan budidaya maggot di wilayahnya dengan hasil yang mengesankan, maka program pemanfaatan maggot pun diterapkan di Desa Karangjompo.

Ghaza Ugama Al Ghozi berkontribusi dalam Program Multidisiplin dengan memaparkan penjelasan mengenai Pemberian Stigma Positif serta dukungan mengenai Pengelolaan Sampah dengan Budidaya Maggot. Dengan ada nya pemaparan ini, nanti nya Masyarakat Desa Karangjompo dapat melihat Sampah tidak hanya barang yang di buang saja, melainkan dapat menjadi penghasilan dengan Pengelolaan Sampah dengan Budidaya Maggot.

Program ini juga memberikan dampak ekonomi yang signifikan. Kompos yang dihasilkan dari pengolahan maggot dapat meningkatkan produktivitas pertanian setempat. Selain itu, maggot yang dihasilkan dapat dijadikan pakan ternak yang bernilai tinggi sehingga membuka peluang baru bagi usaha kecil dan menengah di desa. Kolaborasi ini merupakan contoh nyata sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat lokal dalam mengatasi tantangan lingkungan dan ekonomi.

Gambar 1. Dokumentasi Program Pemanfaatan Maggot

Penulis : Ghaza Ugama Al Ghozi

Program Studi : S-1 Psikologi, Fakultas Psikologi, Universitas Diponego