Revitalisasi Bank Sampah Mahasiswa KKN Tematik Menstrual Hygiene dan Sanitasi Aman
Semarang (18/12/2023) - Sampah merupakan salah satu masalah sosial yang terjadi di berbagai wilayah di Indonesia maupun dunia. Timbulan sampah yang terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk memberikan dampak tersendiri bagi lingkungan maupun manusia. Sampah dapat mencemari lingkungan tanah, air, dan udara jik atidak terkelola dengan baik. Salah satu jenis sampah yang banyak dihasilkan adalah sampah domestik (rumah tangga) seperti plastik kemasan makanan/minuman, botol plastik, kantong belanja plastik, dan sisa sayuran/makanan. Pengelolaan sampah dari tingkat rumah tangga sangat dibutuhkan agar nantinya sampah yang terbuang dan terkumpul di TPA berkurang. Hal ini tentunya akan memudahkan pemilahan dan pengolahan bagi petugas sampah di sana. Pengelolaan sampah di tingkat rumah tangga dapat dilakukan melalui kegiatan Bank Sampah.
Wilayah
Kelurahan Srondol Kulon, Kecamatan Banyumanik, ternyata warganya belum
sepenuhnya memahami dan menjalankan program Bank Sampah. Berdasarkan Permen LH
Nomor 14 Tahun 2012, Bank Sampah merupakan tempat pemilahan dan pengumpulan
sampah yang dapat didaur ulang dan atau diguna ulang yang memiliki nilai
ekonomi. Wilayah RT 1 RW 2 Kelurahan Srondol Kulon belum memiliki Bank Sampah dan
sedang dalam tahap perintisan. Dari kondisi tersebut, maka dilaksanakanlah
program Revitalisasi Bank Sampah melalui kegiatan sosialiasi. Kegiatan ini
dilaksanakan pada Hari Kamis, 7 Desember 2023 pukul 16.00 WIB bertepatan dengan
kegiatan bulanan PKK RT 1 RW 2.
Acara
diawali dengan kegiatan rutin PKK terlebih dulu kemudian dilanjutkan dengan
pemaparan materi yang berjudul “Mengenal Bank Sampah” dan dilanjutkan dengan sharing
kondisi terkini kegiatan Bank Sampah di RT 1 RW 2 serta tanya jawab. Acara
tersebut disambut dengan antusias oleh ibu-ibu PKK yang hadir, dimana selama
pemaparan berlangsung semua ibu mendengarkan dan memperhatikan materi. Selain
itu, ketika sesi sharing dan tanya jawab mereka tidak sungkan untuk
berbicara dan bertanya. Bahkan, di akhir acara, ketua PKK memberikan tanggapan
secara langsung mengenai kegiatan ini yang sangat bermanfaat bagi ibu-ibu
setempat dikarenakan awal perintisan Bank Sampah di wilayah RT mereka belum
sepenuhnya mengetahui apa itu bank sampah, bagaimana mekanisme kerja, apa saja
kegiatan yang bisa dilakukan di Bank Sampah, dan sebagainya. Dengan adanya
program ini diharapkan dapat menambah ilmu dan pengalaman bagi ibu-ibu di RT 1
RW 2 dalam mengelola Bank Sampah kedepannya.
Penulis : Sinta Savitaningrum (S1
Kesehatan Masyarakat – FKM Undip)
Dosen Pembimbing Lapangan:
Pangi S.T., M.T. dan drh. Siti Susanti Ph.D.
KKN Tematik Menstrual Hygiene Management dan Sanitasi Aman Universitas Diponegoro Tahun 2023
Post a Comment