WUJUDKAN KANTIN SEHAT, MAHASISWA KKN-T UNDIP GENCARKAN SOSIALISASI STANDAR KANTIN SEHAT DI MI MIFTAHUL ULUM 02 KOTA SEMARANG

 

Sumber : Dokumentasi Pribadi

Semarang (19/12/2023) – Saat ini kantin sehat masih menjadi permasalahan yang cukup penting di sekolah, terutama di MI Miftahul Ulum 02 Kota Semarang. Hal ini dikarenakan sebagian besar sekolah masih belum mengetahui standar kantin sekolah sehat yang sesuai dengan Peraturan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia sehingga banyak sekolah yang sudah menyatakan telah menerapkan kantin sekolah sehat akan tetapi belum sesuai dengan standar kantin sekolah sehat. Selain itu, berdasarkan hasil observasi ditemukan masih sedikit penjaga kantin yang tahu mengenai standar kantin sekolah sehat yang baik dan  masih banyak siswa yang ditemukan memiliki pola makan yang tidak baik seperti mengonsumsi jajanan tidak sehat seperti mie, jajanan dengan warna mencolok, dan sebagainya.

Hal ini yang mendorong mahasiswa KKN-T UNDIP Menstrual Hygiene dan Sanitasi Aman, yaitu Shinta Stevany Lorenza dari Program Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro untuk membuat program sosialisasi kepada penjaga kantin MI Miftahul Ulum 02 Kota Semarang mengenai Standar Kantin Sekolah Sehat. Sosialisasi terkait Standar Kantin Sekolah Sehat ini sangat diperlukan sehingga dapat mencegah terjadinya penyakit pada siswa seperti diare, gangguan pencernaan, thypus maupun infeksi saluran pencernaan lainnya. Program ini juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan penjaga kantin mengenai penyediaan pilihan pangan jajanan yang lebih sehat dan aman serta dapat menyediakan makanan yang aman, sehat, bergizi dan hygienis di kantin sekolah.

Pelaksanaan program sosialisasi ini dilaksanakan pada hari Jumat, 24 November 2023. Dalam proses sosialisasi, dibarengi juga dengan menggunakan alat bantu berupa poster yang dihadiri oleh penjaga kantin MI Miftahul Ulum 02 Kota Semarang. Program ini diawali dengan penjelasan terkait kantin sehat dan standar kantin sehat yang dilakukan dengan menggunakan metode ceramah, kemudian dilanjut dengan sesi tanya jawab. Dalam pelaksanaan program sosialisasi, penjaga kantin sangat antusias dalam merespon sosialisasi yang diberikan serta terdapat penjaga kantin yang bertanya lebih dalam terkait standar kantin sekolah sehat dan Sharing permasalahan yang terjadi pada kantin di MI Miftahul Ulum 02 Kota Semarang.

Kegiatan sosialisasi ini diakhiri dengan pemberian poster kepada penjaga kantin yang nantinya poster tersebut akan di, akan dipasang ditempat-tempat strategis agar dapat dibaca oleh para pengunjung kantin. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapakan penjaga kantin dapat menyediakan makanan dan minuman yang lebih bergizi serta hygienis dan menerapkan standar kantin sehat di kantin sekolah. Selain itu, diharapkan juga dapat membentuk perilaku siswa untuk hidup bersih dan sehat. ( Shinta Stevany Lorenza )

Editor : Tim Cyber LPMPH